KELOLA BISNIS TIKET DARI RUMAH ANDA

Jika Anda Bisa Mengetik dan Akses Internet, Anda Sudah Memiliki Syarat yang Cukup Untuk Menghasilkan Uang dari Bisnis Tiket Pesawat Online

Berapa Potensi Pendapatan Anda??

Potensi penghasilan yang bisa anda hasilkan bernilai milyaran rupiah setiap bulan untuk selamanya. Selama industri penerbangan masih tetap ada, dan ada orang yang membeli tiket, maka anda akan tetap mendapatkan komisinya.

Siapa Saja Yang Bisa Bergabung??

Siapapun diri anda, anda bisa bergabung dan memanfaatkan Bisnis Tiket Pesawat. Jika anda termasuk dalam kategori orang-orang di bawah ini, maka bisnis ini sangat cocok untuk anda.

  1. Sekretaris, yang sering diminta tolong oleh pimpinan perusahaan untuk mencarikan tiket pesawat.
  2. Public Relation, Protokoler, HRD, Marketing yang sering melakukan perjalanan dengan pesawat terbang dan berhubungan dengan banyak orang.
  3. Mahasiswa yang ingin berlatih untuk berusaha, berhubungan dengan banyak orang, mandiri secara finansial dan tidak menggantungkan biaya dari orang tua.
  4. Karyawan yang ingin menambah penghasilan bahkan bermimpi memiliki kebebasan finansial.
  5. Penganggur yang tidak memiliki aktifitas namun tidak ingin waktunya sia-sia.
  6. Pencari Peluang yang selalu membuka mata dan telinga untuk meningkatkan taraf hidupnya.
  7. Semua orang yang ingin berhasil, berlatih berusaha, berlatih menjadi pengusaha dan tidak ingin menjadi kuli bagi orang lain.

Apakah anda sudah siap untuk Bergabung??

Bergabung? silahkan klik disini

Selasa, 05 Juni 2012

Mengapa Kekayaan Jokowi Meningkat Dibanding 2010

foto

Joko Widodo. TEMPO/Imam Sukamto


Calon Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo tercatat memiliki penghasilan sebesar Rp 723 juta dalam satu tahun. Sedangkan total kekayaan yang dimiliki senilai Rp 27,2 miliar dan US$ 9.876.

Kekayaan yang dimiliki eksportir mebel itu meningkat cukup tajam dibanding dua tahun lalu. Dalam LHKPN tahun 2010 Jokowi tercatat memiliki kekayaan sebesar Rp 18,4 miliar. "Ada penambahan sekitar Rp 9 miliar," kata Jokowi di rumah dinasnya, Selasa 5 Juni 2012.

Meski demikian, dia berdalih penambahan kekayaan tersebut tidak disebabkan oleh bertambahnya aset atau uang tunai. Bertambahnya kekayaan itu berasal dari meningkatnya nilai tanah dan bangunan yang dimiliki berdasarkan nilai jual obyek pajak. "Kalau jumlah tanah dan bangunannya justru berkurang," kata Jokowi.

Menurut Jokowi, dia memiliki harta tidak bergerak berwujud tanah dan bangunan senilai Rp 23,7 miliar. Sedangkan harta bergerak berupa mobil, logam mulia, batu mulia serta harta bergerak lain yang dimiliki senilai Rp 1,4 miliar.

Pria yang menjabat sebagai Wali Kota Surakarta itu juga memiliki surat berharga senilai Rp 501 juta. Sedangkan uang tunai, deposito, tabungan, giro dan setara kas lain yang dimiliki nilainya Rp 1,5 miliar. Jokowi tercatat tidak memiliki utang maupun piutang kepada pihak lain.

Dalam laporan itu, pendapatan yang diperoleh Jokowi selama setahun mencapai Rp 723 juta. Dari pendapatan tersebut, Rp 161,4 juta di antaranya berasal dari gaji sebagai wali kota. "Pendapatan yang besar justru berasal dari perusahaan saya," kata Jokowi.

Direktur Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara Komisi Pemberantasan Korupsi, Cahya Hardianto Harefa menyebut pihaknya telah melakukan klarifikasi selama tiga hari terhadap harta yang dilaporkan itu. "Kami juga telah melakukan pemeriksaan lapangan dengan metode sampling," katanya.

Dari hasil pemeriksaan tersebut diketahui jika kekayaan berupa tanah dan bangunan diperoleh Jokowi sebelum menjabat sebagai wali kota. "Meski demikian kami akan terus melakukan pendalaman atas harta yang dilaporkan ini," kata Cahya.

(tempo.co)

0 komentar:

Posting Komentar