KELOLA BISNIS TIKET DARI RUMAH ANDA

Jika Anda Bisa Mengetik dan Akses Internet, Anda Sudah Memiliki Syarat yang Cukup Untuk Menghasilkan Uang dari Bisnis Tiket Pesawat Online

Berapa Potensi Pendapatan Anda??

Potensi penghasilan yang bisa anda hasilkan bernilai milyaran rupiah setiap bulan untuk selamanya. Selama industri penerbangan masih tetap ada, dan ada orang yang membeli tiket, maka anda akan tetap mendapatkan komisinya.

Siapa Saja Yang Bisa Bergabung??

Siapapun diri anda, anda bisa bergabung dan memanfaatkan Bisnis Tiket Pesawat. Jika anda termasuk dalam kategori orang-orang di bawah ini, maka bisnis ini sangat cocok untuk anda.

  1. Sekretaris, yang sering diminta tolong oleh pimpinan perusahaan untuk mencarikan tiket pesawat.
  2. Public Relation, Protokoler, HRD, Marketing yang sering melakukan perjalanan dengan pesawat terbang dan berhubungan dengan banyak orang.
  3. Mahasiswa yang ingin berlatih untuk berusaha, berhubungan dengan banyak orang, mandiri secara finansial dan tidak menggantungkan biaya dari orang tua.
  4. Karyawan yang ingin menambah penghasilan bahkan bermimpi memiliki kebebasan finansial.
  5. Penganggur yang tidak memiliki aktifitas namun tidak ingin waktunya sia-sia.
  6. Pencari Peluang yang selalu membuka mata dan telinga untuk meningkatkan taraf hidupnya.
  7. Semua orang yang ingin berhasil, berlatih berusaha, berlatih menjadi pengusaha dan tidak ingin menjadi kuli bagi orang lain.

Apakah anda sudah siap untuk Bergabung??

Bergabung? silahkan klik disini

Selasa, 24 September 2013

Sebelum Umumkan PHK, BlackBerry Beli Pesawat

Pesawat jet Bombardier Global Express

Minggu lalu, BlackBerry mengumumkan rencana merumahkan 4.500 karyawan atau sekitar 40 persen dari total tenaga kerjanya di seluruh dunia.

Tindakan itu dilakukan menyusul kondisi perusahaan yang terus memburuk. Perusahaan pelopor smartphone asal Kanada tersebut memperkirakan bakal mengalami kerugian sebesar 995 juta dollar AS dalam laporan laba kuartal kedua yang akan diumumkan minggu ini.

Akan tetapi, sebagaimana dikutip oleh AllThingsD dari laporan The Wall Street Journal, dua bulan sebelum mengeluarkan pengumuman yang mencerminkan kesulitan finansial itu, BlackBerry diketahui membeli sebuah pesawat jet pribadi dari jenis Bombardier Global Express Jet untuk keperluan mobilisasi para petingginya.

Besarnya uang yang digelontorkan untuk membeli pesawat jet bekas produksi 2006 itu tidak diketahui, tetapi jenis ini biasanya dihargai antara 25 hingga 29 juta dollar AS atau Rp 286 hingga 332 miliar.

Pesawat jet pesanan BlackBerry dikirim ke tangan pemilik barunya pada Juli lalu, persis di tengah-tengah krisis di mana perusahaan merugi hingga 11 juta dollar AS setiap harinya, menurut The Guardian.

Sebelum membeli pesawat tersebut, BlackBerry sebenarnya sudah memiliki dua jet pribadi dari tipe Dassault Falcon. Jet Bombardier dimaksudkan sebagai pengganti dua pesawat itu, tetapi hal ini pun tak berlangsung lama karena BlackBerry berniat menjual semua pesawat yang dimiliki.

"Dikarenakan situasi bisnis perusahaan, telah diputuskan untuk menjual pesawat itu (Bombardier) dan dua pesawat lama (Dassault) sehingga kami tak lagi mempunyai pesawat," ujar juru bicara BlackBerry, Adam Emery, dalam sebuah pernyataan resmi.

Kesulitan bisnis yang dialami BlackBerry akibat kalah bersaing melawan iPhone dan Android telah memaksa pabrikan tersebut mempertimbangkan sejumlah opsi strategis untuk menyelamatkan diri, termasuk dengan menjual perusahaan.

Pagi ini, konsorsium investor pimpinan Fairfax Financial Holding Limited yang dikomandoi miliarder mantan direksi BlackBerry, Prem Watsa, menyatakan siap memprivatisasi perusahaan tersebut senilai 4,7 miliar dollar AS.

Sumber: AllThingsD

0 komentar:

Posting Komentar