KELOLA BISNIS TIKET DARI RUMAH ANDA

Jika Anda Bisa Mengetik dan Akses Internet, Anda Sudah Memiliki Syarat yang Cukup Untuk Menghasilkan Uang dari Bisnis Tiket Pesawat Online

Berapa Potensi Pendapatan Anda??

Potensi penghasilan yang bisa anda hasilkan bernilai milyaran rupiah setiap bulan untuk selamanya. Selama industri penerbangan masih tetap ada, dan ada orang yang membeli tiket, maka anda akan tetap mendapatkan komisinya.

Siapa Saja Yang Bisa Bergabung??

Siapapun diri anda, anda bisa bergabung dan memanfaatkan Bisnis Tiket Pesawat. Jika anda termasuk dalam kategori orang-orang di bawah ini, maka bisnis ini sangat cocok untuk anda.

  1. Sekretaris, yang sering diminta tolong oleh pimpinan perusahaan untuk mencarikan tiket pesawat.
  2. Public Relation, Protokoler, HRD, Marketing yang sering melakukan perjalanan dengan pesawat terbang dan berhubungan dengan banyak orang.
  3. Mahasiswa yang ingin berlatih untuk berusaha, berhubungan dengan banyak orang, mandiri secara finansial dan tidak menggantungkan biaya dari orang tua.
  4. Karyawan yang ingin menambah penghasilan bahkan bermimpi memiliki kebebasan finansial.
  5. Penganggur yang tidak memiliki aktifitas namun tidak ingin waktunya sia-sia.
  6. Pencari Peluang yang selalu membuka mata dan telinga untuk meningkatkan taraf hidupnya.
  7. Semua orang yang ingin berhasil, berlatih berusaha, berlatih menjadi pengusaha dan tidak ingin menjadi kuli bagi orang lain.

Apakah anda sudah siap untuk Bergabung??

Bergabung? silahkan klik disini

Kamis, 15 Maret 2012

Ya Ampun Australia, Macet Kok di Langit?

Semua traveler yang terbang dari Sydney ke Melbourne, Australia, kini diminta lebih bersabar. Perjalanan akan jadi lebih lama 25 menit, karena sudah terlalu banyak pesawat yang antre untuk mendarat atau terbang.

Bandara Internasional Sydney kini menjadi bandara paling sibuk di dunia. Menteri Transportasi Federal Australia Anthony Albanese kini pusing.

Penerbangan normal dari Sydney ke Melbourne menjadi lebih lama 25 menit, gara-gara pesawat butuh waktu lebih lama untuk terbang dan mendarat. Semua pesawat menjadi lebih antre, baik yang di langit ingin mendarat, atau yang di landasan ingin terbang.

Albanese memperingatkan para traveler akan risiko delay yang lebih lama, kecuali Sydney membangun bandara baru untuk mengurangi beban jumlah penerbangan. Kepadatan jumlah penerbangan ini akan berlipat ganda pada 2035 dan Bandara Sydney pasti mati kutu.

"Walaupun pesawatnya kebut, maskapai diminta menambahkan 25 menit tambahan untuk waktu penerbangan Sydney ke Melbourne," kata Albanese seperti dilansir news.com.au, Rabu (14/3/2012).

Albanese membandingkan, pada tahun 1965 penerbangan dari Sydney ke Melbourne butuh 65 menit. "Hari ini, walaupun ada perkembangan teknologi, butuh waktu 90 menit," kata Albanese kepada DPR Australia.

Albanese mengatakan, delay di Sydney akan mempengaruhi seluruh penerbangan di Negeri Kangguru itu. Laporan tim ahli merekomendasikan daerah Badgerys Creek untuk bandara baru, tapi ditolak Partai Buruh.

Usul tempat lain bagi bandara baru adalah daerah Wilton dekat Wollongong. Beberapa juga mengusulkan, bandara baru sekalian saja dibangun di Canberra sebagai ibukota negara, kemudian dibangun jalur kereta cepat ke berbagai kota.

(detikTravel)


0 komentar:

Posting Komentar